Pengertian Sindrom Kepala yang Meledak

Exploding head syndrome (EHS) adalah fenomena umum berupa suara aneh sesaat sebelum Anda tertidur atau bangun.

Terlepas dari namanya yang tidak biasa yang terasa sangat realistis yang terjadi pada 14 persen populasi, sindrom kepala meledak tidak menimbulkan bahaya apa pun. Suara-suara ini dapat berkisar dari kembang api yang meledak di samping Anda, ledakan bom, atau dentuman keras. Beberapa orang menggambarkannya terdengar mirip dengan senapan, berderak, menabrak, atau sambaran petir.

Perasaan yang tidak biasa ini tidak berbahaya, namun halusinasi pendengaran ini membuat si pemimpi sangat terganggu dan bingung. Para ahli tidak tahu berapa banyak orang yang mengalami sindrom kepala meledak. Namun wanita cenderung memiliki peluang lebih besar untuk kejadian ini.

Gejala Umum Kepala Meledak

• Kembang api meledak
• Membanting pintu
• Orang-orang berteriak atau meneriakkan sesuatu
• Statis Listrik
• Kepala meledak
• Suara guntur/bola meriam
• Senapan dekat telinga
• Listrik statis

Alasan Sindrom Kepala Meledak

EHS mengklasifikasikan dalam Parasomnia yang merupakan kelainan atau perilaku yang tidak diinginkan yang terjadi selama fase antara tidur. Transisi ini terjadi selama  mimpi buruk, berjalan dalam tidur, dan mengompol (sleep enuresis). Para ilmuwan masih bertekad untuk mencari tahu mengapa fenomena ini ada, namun mereka merasa itu bisa menjadi bagian dari otak yang disebut formasi ‘retikuler’. Ini adalah satu set inti yang saling berhubungan yang terletak di seluruh batang otak di belakang kepala. Ini akan bertanggung jawab untuk membantu seseorang tertidur. Transisi antara tidur dalam kewaspadaan orang mengalami kejadian aneh seperti sentakan hipnagogik, kelumpuhan tidur, dan halusinasi hipnagogik.

Perawatan Untuk EHS

Meskipun tidak ada pengobatan resmi untuk sindrom kepala meledak, ada banyak hal yang dapat dilakukan oleh orang yang terkena dampak untuk menikmati tidur yang sehat.  Pengalaman ini dapat dikacaukan dengan sindrom sakit kepala lainnya. Namun, kepala yang meledak adalah  tidak menyakitkan sedangkan sindrom sakit kepala menimbulkan rasa sakit.

1. Pertahankan pola makan yang sehat
2. Jangan tidur berlebihan
3. Kurangi stres
4. Pengingat bahwa ini tidak berbahaya dan terjadi secara alami.

Jenis Macam Arti “Sindrom Kepala yang Meledak” dalam Kamus Terjemahan Indonesia, Bahasa Inggris, Jawa, Sunda, dan Malaysia

Selain membahas tentang Sindrom Kepala yang Meledak, untuk lebih memperkaya analisis, analisa, dan pengetahuan kita, di sini Kami juga akan memberikan penguraian dengan beberapa jenis macam arti katanya dalam kamus terjemahan bahasa Indonesia, Inggris, Jawa, Sunda, dan Malaysia.

Agar kita dapat lebih mudah memahaminya, di postingan blog ini Kami akan menerangkannya dalam bentuk tabulasi atau tabel terjemahan bahasa Indonesia, Inggirs, Jawa, Sunda, dan Malaysia sebagai berikut.

Penutup

Begitulah pengertian mengenai Sindrom Kepala yang Meledak yang dapat Kami bagikan di postingan blog ini. Semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan serta wawasan kita dalam menyikapi mimpi untuk keputusan yang lebih bijak ke depannya. Terima kasih.